Tips dan Tricks untuk Menjadi Mawapres Utama

Tips dan Tricks untuk Menjadi Mawapres Utama

Apakah kamu familiar dengan Mawapres? Mawapres atau mahasiswa berprestasi merupakan event dari Kementerian Riset Teknoloi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdisti). Tujuan dari event ini adalah mencari mahasiswa berprestasi dari seluruh universitas Indonesia. Untuk menjadi mawapres, kamu harus merupakan mahasiswa maksimal semester 7, memiliki karya tulis yang sesuai dengan pedoman penulisan KTI mawapres, memiliki prestasi akademik atau non-akademik, juara mawapres tingkat fakultas, dan membuat video berdurasi 6 menit untuk kti kamu. Terpilih menjadi mawapres utama akan memberikan keutungan diantaranya adalah pengalaman, menambah relasi, study tour gratis ke Bali dan lainnya. Namun, untuk menjadi mawapres utama, kamu harus melalui serangkaian penyeleksian dari tahap fakultas hingga universitas. Nah, berikut tips da triks untuk menjadi mawapres utama dari awardee tahun 2018. Untuk info beasiswa, silahkan click disini.

Baca juga: Jasa Penerjemah Tersumpah

Aktif Mengikuti Kompetisi

Cukup banyak kompetisi atau lomba-lomba yang bisa kamu temukan di universitas, baik di universitasmu maupun universitas lain. Kompetisi maupun lomba yang diadakan pun beragam, bisa berupa kompetisi bidang akademik atau non-akademik. Kemenristekdekti mencari mahasiswa dengan pencapaian prestasi akademik/non-akademik untuk menjadi mawapres utama. Oleh sebab itu, kamu dianjurkan untuk aktif berpartisipasi dalam kompetisi atau lomba yang ada. Dan tentu saja akan lebih baik jika kamu menjadi juara utama lomba/kompetisi tersebut.

Baca juga: Tips dan Trick Menulis Karya Tulis Ilmiah

Mengikuti Kegiatan Sosial/Relawan

Kunci utama menjadi mawapres utama adalah menjadi mahasiswa yang aktif. Menjadi relawan/ mengikuti kegiatan social menjadi salah satu indikasi jika kamu adalah seorang mahasiswa yang aktif. Mengikuti kegiatan social akn memberikan nilai tambah pada penyeleksian mawapres utama. Kegiatan social yang dapat kamu ikuti diantaranya adalah mengajar anak yatim, mengajar anak jalanan, memberikan kursus gratis, dan kegiatan bakti social lainnya.

Baca juga: Tips & Tricks Pendaftaran Beasiswa KGSP

Aktif Organisasi

Menjadi anggota organisasi tentu tidak bisa lepas dari organisasi. Cukup banyak organisasi yang bisa kamu ikuti di lingkungan kampus maupun luar kampus. Aktif di organisasi juga kan menambah nilai tambahan dalam penyeleksian sbagi mawapres. Kamu bisa berpartisipasi di lebih dari satu organisasi, namun kamu juga harus mempehatikan kemampuanmu, ya. Jangan sampai kegiatan perkuliahanmu terganggu.

Baca juga: Tips Menulis Essay Beasiswa KGSP

Menulis KTI

Karya Tulis Ilmiah menjadi salah satu persyaratan krusial untuk mendaftar mawapres utama. KTI ini nantinya akan diseleksi pada tahap fakultas. KTI angkamu tulis harus menggunakan pedoman KTI. Untuk dapat menulis dengan format yang sesuai, kamu memang membutuhka waktu untuk belajar. Namun, pedoman penulisan tersebut bukanlah hal yang sulit untuk dipelajari. Bahkan, mungkin, dikampusmu ada organsasi khusus untuk mahasiswa yang ingin mendaftarka diri sebagai mawapres.

Baca juga: Tips & Trick TOEFL Reading tentang Recognizing the Organization of Ideas

Memilih Tema yang Menarik

Seperti yan dijelaskan seelumna, jika mahasiwa harus membersiapkan KTI untuk penyeleksian mawapres. Selain pedoman penulisan yang sesuai, memperhatikan tema juga merupakan perhal yang perlu dipehatikan. Kamu wajib mengangkat isu yang up to date atau menarik. Isu yang kamu angkat sewajarnya berhubungan atau bekaitan dengan tema yag diangkat KTI.

Baca juga: Tips Lolos Beasiswa AAS

Mempersiapkan Presentasi dengan Baik

Saat penyeleksian, kamu akan dituntut untuk melakukan presentasi terkait KTI yang kamu tulis. Bahasa yang digunakan untuk presentasi bisa mengunakan Bahasa Inggris dicampur dengan Bahasa Indonesia. Namun itu hanya berlaku pada tahap penyeleksian di fakultas. Jika kamu lolos penyeleksian tahp fakultas, kamu harus melakukan presentasi lagi untuk tahap universitas. Bedanya, pada tahap unversitas, kamu hanya boleh melakukan presentasi dengan Bahasa Inggris. Selanjutnya, kamu layak memberika perhatian lebih pada ppt yang kamu gunakan. Buatlah ppt yang singkat dan jelas, hanya berisi poin-poin penting dari KTI-mu. Jangan lupa untuk membuat ppt yang menarik secara visual, tanpa mengesampingkan kualitas isinya.

Baca juga: Tips Lolos Beasiswa Fulbright

Ikuti Rumus

Pejuang beasiswa, kamu pasti akan bingung dengan yang satu ini dan mulai bertanya-tanya rumus apa yang dimaksud. Menurut awardee mawapres, kamu harus mengikuti serangkaian rumus untuk mempersiapkan diri. Rumus yang dimaksud adalah exercise + more dan pray + more. Melalui rumus tersebut, awardee menegaskan jika latihan secara konstan akan membantu kamu. Latihan ini berupa latihan presentasi, mencoba lebih dalam memahami KTI yang kamu tulis, serta latihan menjawab pertanyaan. Disela-sela latihan dan mempersiapkan diri, jangan lupa untuk terus berdoa kepada Tuhan.

Baca juga: Tips Lolos Tahapan Seleksi Beasiswa Stuned Belanda

Leave a Reply

Your email address will not be published.