
Cara Mendaftar dan Mendapatkan Beasiswa Dexa Award 2022 untuk Kuliah S2
Beasiswa Dexa Award adalah program beasiswa untuk mahasiswa di jenjang S2 di universitas-universitas di dalam negeri. Beasiswa ini cukup rutin dibuka tiap tahunnya. Kabar baiknya, di tahun 2022 ini beasiswa Dexa Award kembali membuka pendaftaran sejak tanggal 09 Mei 2022 hingga tanggal 10 Juni 2022. Nah, bagi kamu yang ingin menjadi penerima beasiswa ini, yuk mendaftar sebelum deadlinenya berakhir. Tapi, sebelum itu, yuk simak cara mendaftar dan mendapatkan beasiswa Dexa Award 2022 berikut ini. Untuk persiapan beasiswa lain, click di sini.
Baca juga: Jasa Penerjemah Tersumpah
Baca juga: Kursus Bahasa Inggris Basic, TOEFL 600+ IELTS 8.5
Registrasi Pendaftaran
Proses pendaftaran dimulai dengan pengisian data diri. Pendaftar diminta untuk mengisi nama lengkap, nomor HP, email, tanggal lahir, gender, alamat, kota, kabupaten, provinsi, kode pos, kategori universitas (universitas negeri atau universitas swasta), asal universitas S1, fakultas, akun Instagram, akun Facebook, akun Twitter, sumber informasi beasiswa Dexa Award, serta menceklis pernyataan telah membaca syarat dan ketentuan beasiswa. Pastikan untuk mengisi semua data dengan jujur dan benar. Setelah melengkapi formulir pendaftaran, silakan click tombol submit.
Baca juga: Perbedaan Beasiswa Paragon Program 2022 Jalur Reguler dan Jalur Inovasi
Memahami Rumpun Penelitian
Rumpun penelitian adalah hal penting yang harus kamu pahami sebelum melanjutkan ke tahapan penulisan serta pengumpulan proposal. Rumpun penelitian adalah kelompok keilmuan dari topik proposal yang akan diusulkan. Rumpun penelitian tidak didasarkan pada progam studi pendaftar, namun dari kelompok keilmuan dari penelitian. Pihak beasiswa Dexa Award telah merangkum 5 rumpun penelitian, yaitu:
- Obat sintetik dan biologis, termasuk vaksin. Hal ini mencakup perancangan (in silico dan in vitro), rekayasa genetik, biosintesis atau sintesis, dan pengujian potensi/aktivitas obat in vitro.
- Obat berasal dari bahan alam/herbal. Hal ini mencakup skrining (in silico dan in vitro), proses ekstraksi dan produksi, dan pengujian potensi/aktivitas obat in vitro.
- Formulasi dan sistem penghantaran obat. Hal ini mencakup pengembangan bahan eksipien, teknik formulasi dan sediaan, serta sistem penghantaran.
- Analisis obat dan ketidakmurnian/pengotor. Hal ini mencakup pengembangan metode analisis dan/atau validasi untuk obat atau pengotor.
- Diagnostik, hal ini mencakup pengembangan molekul, sistem, atau perangkat yang digunakan dalam diagnosis suatu penyakit
Baca juga: Panduan Penulisan Proposal Beasiswa Dexa Award 2022 untuk Kuliah S2 Dalam Negeri
Submit Proposal
Setelah kamu mengisi formulir pendaftaran, jangan lupa bahwa kamu juga harus mengirimkan proposal pendaftaran. Proposal pendaftaran adalah salah satu persyaratan utama yang tak boleh kamu tinggalkan. Panduan penulisan proposal beasiswa Dexa Award 2022 dapat kamu baca di sini. Pastikan dalam menuliskan proposal, kamu menyesuaikannya dengan template yang telah disiapkan di sini. Sebelum mengirim proposal, simpanlah dokumennya dalam format pdf dengan ukuran file maksimal 1 MB. Untuk penamaan file, gunakan format ini DASS05_Rumpun_Nama belakang. Contoh: DASSS05_5_Arum.pdf. Selanjutnya submit proposalmu.
Baca juga: Panduan Penulisan Rencana Studi Beasiswa Pendidikan Indonesia 2022
Presentasi Proposal
Pendaftar yang lolos dalam seleksi tahap administrasi akan diumumkan sebagai finalis untuk mengikuti presentasi dan penjurian. Pelaksanaan presentasi dan penjurian dijadwalkan pada tanggal 06 Juli 2022. Karena itu, setelah mengirimkan proposalmu, pastikan untuk lebih banyak berlatih mempresentasikan proposal tersebut. Pahami sedalam mungkin tiap bagian yang kamu tuliskan dalam proposal. Sehingga ketika mendapatkan pertanyaan dari juri, kamu bisa memberikan jawaban yang tepat dan tidak lagi kebingungan.
Baca juga: Panduan Penulisan Esai Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) 2022