
Beasiswa Manaaki : 6 Kesalahan Fatal yang Bikin Peluang Lolos Beasiswa Manaaki Makin Tipis!
Manaaki New Zealand Scholarships (MNZS) adalah program beasiswa bergengsi yang didanai oleh New Zealand Aid dan dikelola oleh Education New Zealand serta Kementerian Luar Negeri dan Perdagangan Selandia Baru (MFAT). Beasiswa ini terbuka bagi mahasiswa internasional, termasuk dari Indonesia, yang ingin melanjutkan studi S2 atau S3 di berbagai universitas ternama di Selandia Baru. Setiap tahunnya, MNZS menarik ribuan pelamar dari seluruh dunia, termasuk Indonesia, sehingga tingkat persaingannya sangat ketat. Seleksi dilakukan secara menyeluruh, mencakup aspek akademik, pengalaman kepemimpinan, serta rencana kontribusi bagi negara asal setelah menyelesaikan studi. Meskipun proses seleksinya menantang, beasiswa ini menawarkan berbagai manfaat yang sepadan, seperti pembiayaan penuh biaya kuliah, tunjangan hidup, tiket pesawat pulang-pergi, serta asuransi kesehatan. Selain itu, penerima beasiswa juga mendapatkan kesempatan untuk membangun jaringan global dan mengembangkan keterampilan yang dapat berdampak besar bagi pembangunan di Indonesia. Simak penjelasan berikut!
Baca juga: Jasa Penerjemah Tersumpah
Baca juga: Kursus Bahasa Inggris Basic, TOEFL 600+ IELTS 8.5
6 Kesalahan Fatal Bikin Peluang Lolos Makin Tipis!
- Nggak paham nilai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)
Manaaki fokus ke jurusan yang berkontribusi ke pembangunan negara. Kalau esai dan wawancara kamu nggak nunjukin gimana studi kamu bakal berdampak ke Indonesia, bakal susah lolos. - Esai yang kurang strong
Manaaki nggak cuma lihat IPK atau pengalaman, tapi juga seberapa kuat kontribusi yang udah dan akan kamu buat. Esai yang cuma cerita pengalaman tanpa narasi kontribusi bakal kurang meyakinkan. - IELTS kurang dari syarat minimum
IELTS 6.5 (no band <6.0) itu wajib! Banyak yang gagal karena skor kurang di salah satu band. - Nggak bisa menjelaskan dampak studi untuk Indonesia
Manaaki butuh kandidat yang punya clear vision setelah lulus. Kalau kamu nggak bisa jawab, “Gimana studi ini bakal bantu masyarakat Indonesia?” di esai atau wawancara, peluang lolos bisa menurun. - Kurang Riset tentang Universitas dan Program Studi
Banyak yang gagal karena asal pilih jurusan tanpa riset mendalam. Manaaki mencari kandidat yang tahu persis kenapa mereka memilih universitas dan jurusan tertentu.
- Dokumen yang Tidak Lengkap atau Tidak Sesuai Format
Banyak pelamar gagal hanya karena dokumen yang diunggah tidak sesuai ketentuan (misalnya format PDF yang salah, terjemahan tidak resmi, atau surat rekomendasi yang kurang kuat).
Baca juga: Manaaki New Zealand Scholarship 2025 : 6 Kriteria Ini Wajib Kamu Cek Sebelum Mendaftar
Solusi 6 Kesalahan Fatal Bikin Peluang Lolos Makin Tipis!
- Pelajari SDGs dan hubungkan dengan rencana studi kamu.
- Gunakan framework STAR (Situation, Task, Action, Result) buat bikin esai lebih impactful.
- Latihan rutin Listening, Reading, Writing, Speaking, dan pastikan tiap skill memenuhi syarat.
- Buat rencana kontribusi yang konkret dan relevan dengan jurusan pilihanmu.
- Pelajari kurikulum, profesor, serta riset di universitas tujuan dan kaitkan dengan rencana studi kamu.
- Cek ulang semua dokumen sesuai panduan resmi Manaaki sebelum submit.
Mau tahu cara mudah meraih beasiswa impian? Di kelas persiapan beasiswa Scholars semua akan mudah!