Tips Lolos Beasiswa AAS

Tips Lolos Beasiswa AAS

 

Beasiswa AAS adalah beasiswa bergengsi dan fully funded. Semuanya dibiayai dari sebelum keberangkatan studi, saat menjalani studi dan kepulangan studi. Tak heran jika persaingannya sangat ketat. Oleh karenanya, berikut ini adalah beberapa tips yang bisa membantu kamu untuk lolos beasiswa AAS. Untuk informasi beasiswa lain, klik disini.

Baca juga: Jasa Penerjemah Tersumpah Termurah

Dokumen yang harus disiapkan sebelum apply AAS:

  1. Akta kelahiran (sediakan fotokopi dan scan)
  2. KTP/Paspor (sediakan fotokopi dan scan)
  3. CV (lengkap, singkat, jelas)
  4. Ijazah (sediakan scan dan fotokopi ijazah yang sudah dilegalisir)
  5. Transkrip akademik (sediakan scan dan fotokopi ijazah yang sudah dilegalisir)
  6. Dokumen yang dilegalisir, harus dilegalisir oleh lembaga yang menerbitkan dokumen tersebut atau notaris publik.
  7. Referensi akademis
  8. LoA (sangat disarankan untuk menjadi bukti keseriusan kamu untuk studi di Australia)
  9. Melengkapi rincian proposal penelitian di formulir pendaftaran (bagi pelamar program PhD dan Master yang studinya akan mencakup sekurang-kurangnya lima puluh persen penelitian)
  10. Kirim dokumen pendaftaran secara lengkap sebelum deadline.

Baca juga: Beasiswa AAS: Beasiswa Penuh S2 S3 & Profesional di Australia

Tips wawancara:

  1. Kuasai bidang yang kamu pilih.
  2. Sering berlatih presentasi durasi 10 menit (khusus S3, karena biasanya diharuskan presentasi verbal, tanpa media elektronik.)
  3. Buatlah script pertanyaan yang sering diajukan.
  4. Sering bertanya pada awardee AAS sebelumnya.
  5. Sering update informasi beasiswa AAS.
  6. Sering berlatih tanya jawab dalam bahasa Inggris.
  7. Jaga kondisi kesehatan agar saat wawancara berada dalm stamina fit dan fokus.
  8. Minimalisir pembicaraan yang tidak penting dengan peserta lain saat menunggu giliran wawancara.
  9. Komunikatif dan tatap wajah pewawancara. Jangan menghindari kontak mata saat interview berlangsung.
  10. Menjawab pertanyaan wawancara dengan singkat, jelas, dan komprehensif.
  11. Gunakan bahasa yang umum dan mudah dimengerti. Ada pengecualian untuk beberapa kata atau istilah yang memang tidak ada padanan kata nya.

Baca juga: Beasiswa S2 Rose Norton Fulbright di Inggris

Hal penting:

  1. Penuhi semua persyaratan pendaftaran ke universitas yang dituju.
  2. Penuhi semua persyaratan beasiswa.
  3. Pastikan email yang digunakan aktif dan benar.
  4. Perhatikan tanggal akhir pendaftaran/deadline.
  5. Usahakan dokumen dikirim sejak awal pembukaan pendaftaran.
  6. Tingkatkan kemampuan bahasa Inggris.
  7. Perluas wawasanmu.
  8. Update informasi.

Baca juga: Pengalaman Meraih Beasiswa LPDP Universitas Sydney Australia Part 2

Leave a Reply

Your email address will not be published.