Fakta Unik dan Menarik Beasiswa Unggulan Kemdikbud
Beasiswa Unggulan merupakan salah satu program beasiswa yang selalu dinanti-nantikan oleh para mahasiswa setiap tahunnya. Beasiswa ini dikelola oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI yang ditujukan kepada mahasiswa jenjang S1, S2, hingga S3. Bagi kamu yang tertarik untuk mendaftar, sebaiknya baca dulu fakta unik dan menariknya di bawah ini. Untuk persiapan beasiswa lain, click disini.
Baca juga: Jasa Penerjemah Tersumpah
Baca juga: Kursus Bahasa Inggris Basic, TOEFL 600+ IELTS 8.5
Beragam Jalur Pendaftaran
Jalur pendaftaran Beasiswa Unggulan disesuaikan dengan target penerima beasiswanya. Terdapat tiga jalur pendaftaran, yaitu Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi, Pegawai Kemdikbudristek, serta Penyandang Disabilitas. Di jalur pertama, yaitu Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi ditujukan kepada pendaftar secara umum, dengan catatan memiliki prestasi yang dibuktikan dengan sertifikat. Untuk jalur Pegawai Kemdikbudristek, jalur ini dikhususkan bagi pegawai berstatus PNS di lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dalam mekanisme tugas belajar. Sedangkan untuk jalur ketiga, yakni jalur Penyandang Disabilitas, dikhususkan bagi mahasiswa yang memiliki disabilitas baik fisik, intelektual, mental, maupun sensorik yang dibuktikan dengan surat pernyataan dari dokter.
Baca juga: Pengalaman Menjadi Penerima Beasiswa Unggulan Tahun 2019
Tanpa Sertifikat TOEFL/IELTS bagi Pendaftar S1
Berbeda dengan jenjang S2 dan S3 yang mewajibkan pendaftarnya untuk menyertakan sertifikat kemampuan Bahasa Inggris resmi sebagai salah satu persyaratan, sebaliknya untuk jenjang S1, pendaftar tidak diwajibkan memiliki skor TOEFL/IELTS. Jadi, bagi kamu yang akan memulai perkuliahan S1 atau berstatus sebagai mahasiswa ongoing jenjang S1, kamu bisa tetap mendaftar beasiswa ini dengan atau tanpa skor TOEFL/IELTS.
Baca juga: Beberapa Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Mendaftar Beasiswa Unggulan (BU)
Tanpa Essay bagi Pendaftar Pegawai Kemdikbudristek
Di dua jalur lainnya, jalur Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi dan Penyandang Disabilitas, pendaftar diwajibkan untuk menulis essay dengan batasan minimal 1500 kata. Sementara untuk jalur Pegawai Kemdikbudristek, pendaftarnya justru tidak dipersyaratkan untuk menulis essay. Sebagai gantinya, persyaratan untuk jalur ini memiliki beberapa perbedaan, seperti harus mendapatkan rekomendasi dari pejabat setingkat eselon II, surat pernyataan pegawai Kemdikbudristek, memilih jurusan yang direkomendasikan oleh pimpinan sesai dengan kebutuhan organisasi/institusi, serta mengumpulkan SKP atau surat keterangan kinerja sebagai pegawai.
Baca juga: Penting! Pahami Sebelum Mendaftar Beasiswa Unggulan Part 1
Mahasiswa Baru Harus Memiliki LoA Unconditional
Bagi kamu yang mendaftar sebagai mahasiswa baru, salah satu persyaratan utamanya adalah memiliki LoA (Letter of Acceptance) Unconditional atau surat pernyataan bahwa kamu telah diterima di perguruan tinggi. Persyaratan ini bersifat mutlak bagi mahasiswa, artinya pendaftar yang memiliki LoA Conditional atau lulus bersyarat, belum diperkenankan mendaftar hingga memiliki LoA Unconditional. Jadi, sebelum penutupan pendaftarannya, mulailah mendaftar di perguruan tinggi pilihanmu agar bisa segera memiliki LoA Unconditional.
Baca juga: Penting! pahami sebelum mendaftar beasiswa unggulan Part 2
Perguruan Tinggi dan Prodi Minimal Terakreditasi B
Sasaran penerima Beasiswa Unggulan adalah mahasiswa dari perguruan tinggi yang telah mendapatkan akreditasi minimal B. Selain akreditasi perguruan tinggi, pendaftar juga harus memenuhi persyaratan akreditasi jurusan atau program studi, yakni minimal B. Jadi, bagi kamu yang telah memenuhi persyaratan akreditasi baik perguruan tinggi maupun program studi, maka artinya kamu sudah bisa mendaftar program beasiswa ini.
Baca juga: Penting! Pahami Sebelum Mendaftar Beasiswa Unggulan Part 3
Dapat Didaftar Mahasiswa Baru dan Ongoing
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, bahwa persyaratan utama untuk mendaftar adalah memiliki LoA Unconditional bagi mahasiswa baru. Namun, selain ditujukan untuk mahasiswa baru, beasiswa ini juga dapat didaftar oleh mahasiswa ongoing. Untuk mahasiswa ongoing, dapat didaftar maksimal di semester 3 baik untuk jenjang S1, S2, maupun S3. Namun bagi pendaftar jalur Pegawai Kemdikbudristek, hanya bisa didaftar untuk mahasiswa baru. Tidak ada penerimaan mahasiswa ongoing bagi pegawai Kemdikbudristek. Pendaftar mahasiswa ongoing hanya berlaku untuk jalur Masyarakat Berprestasi dan Penyandang Disabilitas.
Baca juga: Tips Lolos Beasiswa Unggulan Berdasarkan Awardee Tahun 2019
