Perbedaan Beasiswa KGSP Jalur Embassy dan Jalur Universitas
Beasiswa Global Korean Scholarship Program (KGSP) merupakan beasiswa yang deselenggarakan oleh pemerintah Korea dan menargetkan kamu mahasiswa S1, S2, S3, maupun kamu yang berkeinginan mengadakan penelitian ke Korea untuk berpartisipasi. Tujuan dari KGSP adalah memperluas pertukaran pendidikan international serta memperdalam hubungan baik dengan negara asal kandidat penerima beasiswa. Beasiswa KGSP memiliki dua jalur pendaftaran, yaitu dengan jalur kedutaan besar / Embassy dan jalur universitas. Lalu apa maksud dari kedua jalur tersebut? Jalur Embassy adalah jalur pendaftaran dimana kamu bisa mendaftarkan diri melalui kantor keduataan Korea di negaramu. Sedangkan pada jalur universitas, kamu diminta untuk langsung mendaftar ke universitas sasaranmu di korea. Kedua jalur pendaftaran ini memiliki beberapa perbedaan yang akan dibahas di artikel ini. Untuk info beasiswa lain, silahkan klick di sini.
Baca juga: Jasa Penerjemah Tersumpah
Kuota Penerima Beasiswa
Pemerintah Korea menargetkan 830 orang kandidat sebagai penerima beasiswa KGSP. Kedua jalur pendaftaran KGSP memiliki jumlah yang berbeda dengan selisih 170 kandidat. Akan ada 500 kandidat yang diterima dari jalur Embassy dan 330 kandidat pada jalur universitas. Bahkan setiap negara memiliki kuota yang berbeda untuk kedua jalur tersebut. Untuk Indonesia, jalur Embassy menerima 12 kandidat sedangkan jalur universitas akan menerima 14 kandidat. Kamu hanya diperbolehkan mendaftar pada salah satu jalur pendaftaran.
Baca juga: Beasiswa Luar Negeri Tanpa Syarat TOEFL dan IELTS Terbaru
Dokumen Pendaftaran
Jalur Embassy dan jalur universitas memiliki persamaan dalam proses pendaftaran, di mana kamu diminta untuk mengirimkan atau menyerahkan hard-copy dari dokumen pendaftaran. Walupun begitu, ada perbedaan dalam dokumen yang harus disertakan dalam proses pendaftaran. Untuk jalur Embassy kamu akan diminta untuk menyerahkan berkas pendaftaran yang sudah dilegalisir oleh kampus (khusus ijazah dan transkrip nilai), notaris dan kemenkumham beserta 3 copy berkas tersebut. Sedangkan untuk jalur universitas, kamu cukup menyerahkan satu berkas pendaftaran yang sudah dilegalisir oleh kampus (khusus ijazah dan transkrip nilai), notaris dan kemenkumham.
Baca juga: Beasiswa Mahaghora untuk Mahasiswa S1 dan D4
Pemilihan Universitas
Pada proses pemilihan universitas, jalur Embassy dan jalur universitas memiliki perbedaan jumlah. Jalur Embassy memperbolehkan kamu untuk memilih 3 universitas. Untuk jalur universitas, kamu hanya diperbolehkan untuk mendaftar ke satu universitas dari 67 universitas yang dapat dipilih. Tentu saja, jalur Embassy dinilai lebih menguntungkan. Karena jika tidak diterima di salah satu universitas, kamu masih memiliki peluang dari dua universitas lainnya.
Proses Seleksi Penerimaan
Ada beberapa proses yang harus kamu tempuh untuk diterima di beasiswa KGSP. Yang pertama tahan seleksi dari jalur pendaftaran yang kamu pilih. Jika kamu mendaftar melalui jalur Embassy kamu akan diseleksi di keduataan terlebih dulu dan untuk jalur universitas kamu akan diseleksi oleh universitas pilihanmu. Kedua, setelah lolos tahap pertama, kamu akan diseleksi oleh National Intitute for Internitional Education (NIIED) Korea. Jika lolos tahap kedua maka kamu akan dinyatakan diterima dan diminta untuk menyerahkan rekap kesehatan. Tapi, untuk pendaftaran jalur Embassy, kamu masih harus melewati tahap ketiga di mana kamu akan melalui penyeleksian oleh ketiga universitas yang kamu pilih. Jika diterima, kamu akan mendapat pemberitahuan dari salah satu universitas pilihanmu sebelum melanjutkan ke tahap menyerahkan rekap kesehatan.
Mau dibimbing penerima beasiswa GKS langsung? click button di bawah ini
Baca juga: Gambaran Seleksi Wawancara Beasiswa KGSP