Tips Menulis Esai Beasiswa Australia Awards Scholarships (AAS) part 1
Sepertinya memang menulis esai atau essay menjadi salah persyaratan yang selalu ada di setiap beasiswa. Tidak terkecuali Beasiswa Australia Award Scholarship atau yang biasa dikenal juga dengan beasiswa AAS. Beasiswa ini adalah beasiswa yang disediakan oleh pemerintah australia untuk mahasiswa internasional termasuk indonesia yang mau melanjutkan studi di australia. Kalau kamu butuh infonya, click disini
Uniknya lagi, setiap esai memiliki kisi-kisi atau guideline tentang apa saja yang harus ada dalam sebuah essay. Dan kisi-kisi ini berbeda antara satu beasiswa dengan yang lain. Khusus untuk beasiswa australia award scholarship, setidaknya ada enam kisi-kisi tentang apa yang harus ditulis di dalam esai sebagai berikut:
Please describe the efforts you have undertaken so far to obtain information on your study options in Australia?
Kisi-kisi yang pertama ini memiliki arti kurang lebih begini “deskirpsikan usaha yang sudah kamu lakukan selama ini untuk mendapatkan infomasi tentang pilihan studi di australia.” Disini, kata kuncinya adalah “deskripsi, usaha mendapatkan informasi, dan pilihan studi di australia”.
Untuk kata kunci deskripsi, memberikan petunjuk bahwa kamu harus menguraikan, menjelaskan dan bercerita, bukan hanya membuat atau menyebutkan poin-poin apa saja yang sudah kamu lakukan untuk mendapatkan informasi tentang pilihan studi di australia. Ciri deskripsi yang baik adalah ketika orang lain membaca esai yang kamu buat, mereka sampai dapat membayangkan apa yang kamu tulis. Dan hal tersebut bisa terjadi jika kamu mendeskripsikan dengan detail.
Baca juga: Pengalaman Meraih beasiswa Turkiye Buslari
Untuk kata kunci usaha mendapatkan informasi nyambung dengan kata kunci pilihan studi di australia, kamu bisa menjelaskan darimana kamu mendapatkan informasi dan bagaimana kamu semakin mendalami informasi tentang pilihan studi di australia. Mungkin kamu pernah membaca informasi di web resmi, cerita orang lain di internet, mengikuti seminar baik offline maupun online, mendatangi edufair atau memiliki teman yang kuliah di australia. Ingat bahwa ini hanya fokus pada usaha kamu mendapatkan informasi bukan pada alasan kamu memilih jurusan dan belajar di australia karena alasan memilih jurusan dan belajar di australia ada kisi-kisinya tersendiri.
Do you intend to return to this organisation after your scholarship in Australia? (Current employment)
Pada kisi-kisi kedua ini, memiliki arti kurang lebih begini “apakah kamu berniat kembali ke organisasi tersebut setelah kamu belajar di australia dengan menggunakan beasiswa”. kata organisasi disini merujuk pada tempat kerja kamu saat ini. Jika kamu berniat untuk kembali bekerja di tempat kamu bekerja, sebaiknya kamu menjawab yes. Namun, jika kamu tidak mau kembali bekerja atau saat ini belum bekerja, kamu bisa memilih jawaban no.
Memilih jawaban yes atau no, kamu akan mendapatkan pertanyaan lanjut sebagai berikut:
If ‘Yes’, how will this scholarship contribute to the organisation’s human resource development needs? (approximately 80-100 words limit).
Kisi-kisi di atas memiliki arti “jika iya, bagaimana beasiswa ini berkontribusi pada pengembangan SDM yang dibutuhkan”. Ingat bahwa dalam menjawab kisi-kisi ini, kamu dibatasi tidak antara 80 – 100 kata saja.
Baca juga: Tips Lolos Beasiswa Australia Award Scholarship
Untuk menjawab kisi-kisi tersebut, kamu bisa menulis bagaimana jurusan yang kamu ambil tadi akan membantu kamu dalam bekerja atau mengembangkan tempat kerja kamu. Kamu bisa mulai menulis dengan menjelaskan masalah atau potensi apa yang ada di tempat kerja kamu yang sesuai dengan jurusan yang akan kamu ambil. Setelah itu, jelaskan bagaimana mata kuliah dan ilmu yang kamu dapat dari jurusan akan membantu kamu dalam menyelesaikan masalah atau mengembangkan potensi yang ada di tempat kerja kamu.
Bagi kamu yang tidak mau kembali ke tempat kerja kamu atau belum memiliki pekerjaan saat ini, kamu pasti akan menjawab No dan tentu saja ada pertanyaan tambahan sebagai berikut:
If ‘No’, what are your plans when you finish your studies? (approximately 80-100 words limit).
Arti dari kisi-kisi tersebut adalah “jika tidak, apa rencana kamu setelah kamu selesai studi”. Kamu diminta untuk menjelaskan dengan menggunakan 80 – 100 kata tentang apa yang akan kamu lakukan setelah kamu lulus kuliah. Kamu pastinya sudah mempunyai rencana kan? Mugkin kamu mau membangun usaha atau bekerja di tempat lain.
Bagi kamu yang mau membangun usaha, kamu bisa mulai menulis masalah atau potensi apa yang menjadi latar belakang kamu membangun usaha tersebut. Setelah itu, kamu jelaskan bagaimana mata kuliah dan ilmu yang kamu dapatkan membantu kamu membangun usaha tersebut. Terakhir, jelaskan bagaimana usaha yang kamu bangun dapat menyelesaikan masalah dan potensi yang ada. Kamu juga harus memperhatikan bahwa usaha yang kamu bangun, masalah atau potensi yang ada, dan jurusan yang kamu ambil linear.
How did you choose your proposed course and institution?
Arti dari kisi-kisi tersebut kurang lebih “bagaimana kamu memilih jurusan dan instituis tujuan”. institusi disini merujuk pada universitas dimana kamu akan kuliah. Kisi-kisi ini sebenarnya ingin mencari tahu alasan kamu memilih jurusan dan universitas tujuan kamu, apa yang melatar belakangi kamu untuk yakin memilih jurusan dan universitas tujuan, dan apakah kamu cukup meyakinkan untuk kuliah di jurusan dan universitas tersebut.
Sebaiknya, kamu membuat dua paragraph terpisah dimana paragraph pertama fokus pada jawaban bagaimana memilih jurusan tujuan dan paragraph kedua fokus pada bagaimana memilih universitas tujuan.
Langkah pertama adalah kamu tulis latar belakang pendidikan, pengalaman baik organisasi, komunitas, volunteer, kerja, atau riset, dan impian masa depan kamu. Lanjutkan dengan menulis masalah atau potensi yang ada yang kamu tulis di kisi-kisi sebelumnya. Setelah itu, jelaskan bagaimana jurusan yang akan kamu pilih akan membantu kamu menyelesaikan masalah atau mengembangkan potensi yang ada.
Untuk paragraf tentang universitas tujuan. sebaiknya kamu terlebih dahulu googling, bertanya orang yang pernah kuliah, atau mengikuti seminar atau edufair. Intinya kumpulkan informasi terlebih dahulu. Setelah itu, tulis tentang kelebihan universitas tersebut mulai dari peringkat, dosen, mahasiswa, alumni, kegiatan-kegiata, atau mungin riset yang sesuai dengan milikmu.
Baca juga:
Tips Lolos beasiswa MEXT di Jepang
Tips Menulis Esai Beasiswa Australia Awards Scholarships (AAS) part 2